Wednesday, 3 April 2013

Movie Review: Wedding Dress

Assalammualaikum Wr. Wb.

Ini adalah kali pertama saya membuat postingan review film. Film yang akan saya bahas adalah film korea yang benar-benar membuat saya mengeluarkan air mata sampai ke sekian kalinya menonton pun tetap saja T.T . Film ini berjudul 'Wedding Dress'. Tidak seperti yang dipikirkan setelah mendengar judulnya, ternyata film tersebut bukanlah film bertemakan romcom seperti kebanyakan film korea. Film ini bertema drama keluarga yang lebih tepatnya kisah antara ibu dan anak. Saya kebetulan mengetahui film tersebut setelah direkomendasikan oleh adik saya. Berikut adalah detail filmnya:





·         Movie: Wedding Dress
·         Revised romanization: Wedingdeureseu
·         Hangul: 웨딩드레스 / 웨딩 드레스
·         Director: Kwon Hyeong-Jin
·         Writer: Yoo Young-APark Yong-Jib
·         Producer: Han Kyul
·         Cinematographer: Baek Dong-Hyun
·         Release Date: January 14, 2010
·         Runtime: 109 min.
·         Genre: Drama / Mother & Daughter / Illness /Tearjerker
·         Distributor: SidusFNH
·         Language: Korean
·         Country: South Korea

Film ini menceritakan seorang single mother Go-eun (Song Yoon-A) yang berprofesi sebagai designer baju pengantin. Go-eun tinggal bersama anak perempuannya yaitu So-ra (Kim Hyang-Gi) yang pintar dan mandiri namun tidak mempunyai temen dikarenakan So-ra tidak mau berbagi makanan dengan teman-temannya sehingga ia pun dikucilkan. Tidak seperti anaknya Go-eun bukanlah tipe ibu idaman dikarenakan dirinya yang tidak bisa memasak dan kekanakan. Sampai suatu saat diketahui bahwa Go-eun mengidap kanker lambung yang sudah sangat parah dan waktunya sudah tidak lama lagi. Dengan waktu yang sebentar itulah Go-eun berusaha menjadi ibu yang baik dan mencoba untuk memenuhi harapan So-ra. Menyadari tidak seperti biasanya ibunya yang tadinya super sibuk menjadi sering bersamanya, So-ra pun mengetahui bahwa ibunya sakit parah dan setelah mengkonfirmasi kepada tantenya barulah dia tau kalau umur ibunya sudah tidak lama lagi. So-ra pun diam-diam berusaha untuk memenuhi harapan terakhir ibunya.




Film ini recommended banget!! Melihat bagaimana So-ra yang masih kecil harus menerima kenyataan bahwa ibunya sakit parah, berusaha terlihat tegar dan mandiri pada kenyataannya hatinya sedih banget, berusaha membahagiakan ibunya dengan memenuhi harapan terakhir ibunya. Bagaimana Go-eun menahan rasa sakit dan tidak mau membuat So-ra dan keluarganya khawatir. So sad lah pokoknya. Berikut kalimat-kalimat paling menyentuh:
"Ibu.. hanya ibu yang bisa menerimaku, aku hanya ingin dengan ibu. Aku hanya memiliki ibu dan ibu mengatakan ingin berpisah denganku"--- So-ra
"Sebelum ibu pergi menemui ayah, aku ingin tampil di depan ibu... "--- So-ra
"Ini keinginanku dan So-ra sudah mewujudkannya, aku ingin datang melihatnya"--- Go-eun
 "Untuk ibuku yang paling kucintai, aku senang menjadi anak ibu, marah-marah karena ibu tidak bisa masak dan selalu sibuk. Ibu maafkan aku, walaupun seperti itu, aku sangat mencintaimu"--- So-ra
 "So-ra, bagi ibu, So-ra adalah sebuah hadiah. Apakah bagi So-ra, ibu sebuah hadiah juga? Ibu sangat mencintaimu So-ra"--- Go-eun


Hikmah yang bisa kita ambil adalah cintailah, sayangilah, bahagiakanlah ibu kita, jangan sampai kita menyesal karena kita tidak akan pernah tahu sampai kapan kebersamaan ini akan berlangsung. 







Jika penasaran bisa cek trailer nya disini: http://www.youtube.com/watch?v=4WEu9akHATY
Dan untuk OSTnya bisa dilihat dan didengar disini: http://www.youtube.com/watch?v=vXcgP0NTMJs


Okey sekian dulu review kali ini Wassalammualaikum Wr. Wb.